Pemilihan Putra Putri Solo 2019 Berlangsung Meriah
(Sabtu, 3/8/2019) Pemilihan finalis Putra Putri Solo (PPS) 2019 yang bertempat di halaman Balaikota Surakarta sukses digelar. Acara dihadiri oleh Wakil Walikota, Sekretaris Daerah beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah Surakarta, Putri Indonesia Favorit Jawa Tengah , Duta Wisata se-Soloraya dan tamu undangan yang hadir.
Malam pemilihan Putra Putri Solo berlangsung dengan meriah dan diwarnai dengan fragmen Semangat Kemerdekaan Republik Indonesia yang diperankan oleh anggota Paguyuban Putra Putri Solo. Sejumlah karakter dan filosofi tokoh pendiri bangsa dan para pahlawan akan ditampilkan seperti halnya, Bung Karno , Bung Hatta, Paku Buwono X, Jendral Sudirman, Gus Dur, RA Kartini, Ki Hajar dewantoro, Fatmawati, dan Mangkunegoro IV.
Wakil walikota Surakarta Ahmad Purnomo dalam sambutannya menyampaikan eksistensi putra putri solo tidak hanya sebuah seni budaya dan pariwisata semata akan tetapi bagaimana putra putri solo mampu membranding kota solo sebagai kota budaya baik dalam lingkup nasional maupun internasional.
Ketua Panitia Pelaksana, Febry Hapsari Dipokusumo menyampaikan kegiatan ini seluruhnya dilaksanakan sepenuhnya oleh pemuda pemudi kota Solo yang tergabung dalam paguyuban putra putri Solo. Pemilihan putra putri solo ini bukan hanya perhelatan ini saja sudah hampir 2 minggu berproses untuk melakukan serangkaian pembekalan yang seluruhnya dikawal senior seniornya.
Tahun ini Pemilihan Putra Putri Solo mengusung tema Solo The Spirit of Indonesia. Harapan kami Solo tidak hanya menghasilkan anak abak muda yang berbudaya dan menjadi duta wisata tapi juga mencintai bumi dan bangsanya, ungkap Ketua Panitia Pelaksana Febry Hapsari Dipokusumo.
Juara Putra Putri Solo 2019 jatuh kepada Haryo Tangguh dan Hanna Fattala, Putra Putri Solo II Markus Ashadi dan Anastasia, Ghevi Putra Putri Solo III Rizky Fajar Pambudi dan Ivena Sam Eden, Putra Putri Lingkungan Rizky Adi Patria dan Anthea Reyndha, Putra Putri Favorit Gilang Pamungkas dan Ainunna Via, serta Putra Putri Persahabatan jatuh kepada Revin Budi dan Marsha Maurilla.
Finalis PPS tidak hanya sebatas duta wisata, namun lebih dari itu harus memiliki kepribadian, kecerdasan, dan penampilan yang mampu dijadikan keteladanan bagi generasi muda lainnya. Harapannya PPS mampu melahirkan generasi muda yang berkepribadian unggul, penuh etika dan tata krama, sopan santun sehingga mampu menunjukkan jiwa kepribadian secara utuh, berkarakter dan berkualitas sebagai bangsa Indonesia.