Wali Kota Solo, Respati Achmad Ardianto, memberi sambutan pada puncak acara Gerakan Cinta Sejarah di Ndalem Joyokusuman, Rabu (10/9/2025) siang.

Solo — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surakarta sukses menggelar puncak kegiatan Gerakan Cinta Sejarah, Rabu (10/9) di Ndalem Joyokusuman. Diikuti oleh kalangan pelajar SMA se-Kota Surakarta, kegiatan ini merupakan rangkaian acara yang terdiri dari lomba video kreatif, Walking Tour Sejarah, dan Bincang Sejarah.

Sekretaris Disbudpar Surakarta, Siti Khotimah, mengungkapkan bahwa inovasi ini bertujuan menarik minat generasi Z untuk mengenal sejarah daerah mereka sendiri. Utamanya, Gerakan Cinta Sejarah ini dimaksudkan untuk menjaga sejarah agar tetap lestari di masa mendatang.

“Kami berupaya supaya anak-anak suka dengan sejarah. Sekarang sudah di era digital, jadi strategi kami salah satunya adalah mengadakan lomba video kreatif tentang sejarah dan cagar budaya untuk menarik minat para pelajar untuk belajar sejarah,” terangnya.

Ia mengatakan bahwa sejarah merupakan daya tarik utama Kota Solo. Semua sudut Kota Solo memiliki cerita unik yang menarik untuk diceritakan. Ia menambahkan, cerita ini bisa menjadi bahan promosi kebudayaan dan pariwisata Kota Solo yang dikemas dengan storynomics.

Grace, salah satu peserta kegiatan ini, mengungkapkan bahwa dirinya sangat berterimakasih dengan diselenggarkannya acara tersebut. Baginya, acara tersebut merupakan kesempatan untuk berkreasi sekaligus berprestasi.

Rangkaian kegiatan Gerakan Cinta Sejarah tersebut diawali dengan kegiatan lomba video kreatif, dilanjutkan dengan acara puncak yang terdiri dari Walking Tour Sejarah, Awarding, dan Bincang Sejarah.

Walking Tour Sejarah merupakan kegiatan pembelajaran sejarah dengan mengunjungi situs bersejarah di empat daerah, antara lain Laweyan, Jebres, Pasar Kliwon, dan Banjarsari. Sementara itu, Bincang Sejarah adalah talkshow edukasi yang membahas seputar cagar budaya dan sejarah daerah-daerah di Surakarta.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Wali Kota Surakarta, Respati Achmad Ardianto, yang datang secara lagsung memberi sambutan pada pembukaan acara. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya kegiatan seperti ini untuk memupuk pengetahuan sejarah para siswa sebagai bagian dari upaya pembentukkan karakter anak bangsa. Para peserta pun berharap kegiatan seperti ini akan terus diselenggarakan di masa mendatang.